Dlhnews-Bulan ramadhan tahun ini terasa sangat istimewa. Hal itu dikarenakan semua pegawai Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang yang berjumlah hampir 450 orang bisa berkumpul untuk buka bersama di halaman Bank Sampah Induk Kalpataru Dinas Lingkungan Hidup. Apalagi buka bersama kali ini langsung dihadiri oleh Cak Thoriq dan Bunda Indah (CTBI) selaku Bupati dan Wakil Bupati Lumajang.
Di dalam sambutannya Yuli Harismawati Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup menjelaskan bahwa yang berkumpul saat ini yang paling banyak yakni petugas orange dan petugas hijau DLH. Merekalah garda terdepan untuk kebersihan dan keindahan dari Lumajang. “kita bangga punya dua pasukan khusus DLH yakni pasukan orange dan pasukan hijau. Mereka bekerja tidak mengenal lelah untuk bisa memberikan yang terbaik buat masyarakat”, ujar perempuan enerjik ini.
Yuli Haris menambahkan DLH membutuhkan support tambahan sarana dan prasarana untuk operasional dari pegawai kita yang ada di lapangan. Karena untuk saat ini sarana dan prasarana operasional kita masih sedikit dan tidak bisa melayani untuk satu kabupaten. “tambahan sarana dan prasaran operasional petugas lapangan kita menjadi kunci agar pelayanan yang diberikan DLH semakin maksimal. Kita juga butuh support moril dari Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati”, tambahnya.
H. Thoriqul Haq, MML Bupati Lumajang mengatakan bahwa kebersihan lingkungan dan keindahan taman yang ada di Kabupaten Lumajang ini merupakan kerja keras dari pasukan orange dan pasukan hijau DLH. Peran tersebut tidak bisa dipandang sebelah mata. Perlu kita ketahui bahwa pasukan orange sudah mulai bekerja di pagi hari bahkan ada yang mulai dini hari saat kita masih enak-enaknya tidur. Sedangkan pasukan hijau tidak kalah perannya. Meski sudah malam, mereka tetap bekerja untuk keindahan taman di Lumajang.
Cak Thoriq panggilan akrab Bupati Lumajang ini berpesan agar pasukan DLH yang ada di lapangan tetap semangat bekerja meski sedang berpuasa. Kabupaten Lumajang saat ini sedang berkompetisi dengan Kabupaten sedang yang ada di Indonesia untuk memperebutkan Adipura. Dan alhamdulillah tahun 2018 Kabupaten Lumajang bisa meraih penghargaan Adipura. Dan untuk tahun ini kita harus bisa mempertahankan Adipura tersebut untuk kita persembahkan kepada masyarakat Lumajang. Apalagi ke depan banyak tantangan yang harus dihadapi dan dipersiapkan. Salah satunya dengan adanya penarikan petugas pengambil sampah yang ada di lingkungan. Hal tersebut harus disosialisasikan secara masif kepada masyarakat agar masyarakat siap dan pejabat di lingkungan yang ada seperti RT RW bisa mencari tenaga untuk melakukan pengambilan sampah dari rumah masyarakat ke TPS.
Di kesempatan terakhir Bunda Indah Amperawati Wakil Bupati Lumajang ingin semua pegawai DLH baik yang dilapangan atau di kantor untuk bisa bekerja dengan hati dan rasa tanggung jawab. Karena kita semua ini adalah pelayan masyarakat. “kita harus bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat, dan tentunya kita harus rajin dalam bekerja. Yang dulu sudah rajin, harus ditingkatkan supaya lebih rajin lagi. Yang dulu masih ada yang bermalas-malasan, agar ditingkatkan supaya bisa lebih rajin”, harap perempuan ini sambil tersenyum manis. (Diks/news)