Dlh.Lumajang - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang setiap kali ada peringatan Hari Lingkungan Hidup selalu memberangkatan peserta untuk mengikuti Kemah Hijau. Anak anak usia belia yang masih duduk di SMP. Mereka mewakili sekolahnya yang sudah berpola hidup ramah lingkungan.
Tahun ini HLH provinsi digelar di UPT Pelabuhan Mayangan Probolinggo. 3 hari , 26, 27, 28 Juli 2019 mereka akan berkumpul dengan teman sebaya di Kemah Hijau se provinsi Jatim.
Rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup se dunia selalu ada Kemah Hijau . Disitulah mereka berinteraksi dan makin menyadari lingkungan yang harus tetap lestari.
Kemah hijau memupuk kesadaran akan arti lingkungan. Pemahaman itu harus tertancap di otak kecil mereka, lalu melakukan. Mereka akan bergerak di sekolahnya, di komunitasnya. Memberi edukasi kepada teman temannya, di lingkungan sekitarnya.
Dinas Lingkungan Hidup tak hanya mencetak sekolah sekolah Adiwiyata. Tak hanya soal sampah, tanam pohon, lingkungan asri, tapi membangun kesadaran masyarakat menjadi soal yang harus diselesaikan. Generasi Milenial pecinta lingkungan terus kami cetak, karena saatnya mereka harus didepan untuk menyelesaikan. Harus didepan!!!
Saat melepas mereka berangkat, menatap wajah mereka, beribu harap keberlangsungan Bumi ini kami titipkan.
Menurut Kepala Bidang Pengendalian Lingkungan Hidup dan Peran Serta Masyarakat (PLHPSM) Agus R. Rozaq menuturkan bahwa pembangunan suatu daerah tidak hanya pembangunan fisik berupa bangunan yang megah, tetapi lebih dari itu pembangunan suatu daerah harus di dukung dengan pendidikan dan pengkaderan generasi muda,”Kegiatan Kemah Hijau ini sangat penting untuk di ikuti, terutama generasi muda, kita menitipkan Bumi Lumajang pada kalian semua”, tuturnya.
Rozaq (sapaan akrabnya) juga menerangkan bahwa sulitnya merubah perilaku masyarakat untuk berperilaku ramah lingkungan seperti kesadaran membuang sampah pada tempatnya, pentinganya memelihara pohon dilingkungan sekitar dan lain sebagainya, untuk itu pengenalan pada lingkungan hidup harus diupayakan dan dikenalkan pada generasi muda sedini mungkin. (DLH/News)