Dlh. Lumajang - Kalau kita berjalan jalan di sepanjang pertokoan jalan PB. Sudirman Lumajang, kita akan melihat tempat sampah unyu unyu yang warnanya kemayu. Tempat sampah dari barang bekas kaleng cat yang di-recycle (daur ulang) itu tampak manis berjajar rapi di trotoar kanan kiri jalan.
Tempat sampah yang sering kita jumpai berada di sepanjang trotoar adalah tempat sampah untuk pejalan kaki. Tempat sampah itu bukan untuk sampah rumah tangga pemilik toko atau warga masyarakat disekitarnya. Pemilik toko dan masyarakat di "boulevard"-nya Lumajang itu harus punya tempat sampah sendiri, agar jalanan selalu bersih.
Saat berjalan jalan menikmati kota atau sekedar berbelanja, masyarakat tak sulit kalau ingin membuang sampahnya. 2 tempat sampah itu bertuliskan "ORGANIK - BISA BUSUK" dan "ANORGANIK - TIDAK BISA BISUK", dilengkapi gambar agar tidak ada sampah yang nyasar.
Tempat Sampah dari barang bekas ini karya PPDI (Persatuan Penyandang Difabilitas Indonesia), support dari salah satu perbankan di Lumajang.