Dlh. Lumajang – Berdasarkan surat yang diterima Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang Nomor : UN.135/ LATMAS/ PGL/ SDM.2/ 12/ 2019 perihal penghargaan Adiwiyata Nasional dan Adiwiyata Mandiri Tahun 2019 bahwa Kabupaten Lumajang melalui SMPN 1 Kunir memperoleh penghargaan Adiwiyata Tingkat Nasional dan SMKN Pasirian memperoleh penghargaan Adiwiyata Mandiri Tahun 2019.
Bambang DP selaku pembina merasa bangga dan bersyukur atas capaian ini. “Alhmadulillah patut di syukuri SMPN 1 Kunir raih Adiwiyata Nasional 2019 dan SMKN Pasirian raih Adiwiyata Mandiri 2019”, ungkapnya.
Penyerahan penghargaan dilakukan di Gedung Manggala Wanabakti pada hari Jum’at 13 Desember 2019 Jl. Gatot Subroto, Jakarta Pusat kemarin.
Sementara menurut Yuli Harismawati selaku Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang ketika di temui di ruang kerja bahwa penghargaan Adiwiyata ini baik Tingkat Nasional dan Mandiri merupakan kerja keras segenap warga sekolah yang telah aktif, peduli dan berbudaya lingkungan hidup.
“Alhamdulillah Kabupaten Lumajang mendapatkan Adiwiyata Tingkat Nasional dan Mandiri, kita patut bersyukur dan berbangga karena ini kerja keras segenap warga sekolah”, jelasnya.
Tak lupa juga Yuli Harismawati mengucapkan terima kasih kepada jajaran bidang Perlindungan Lingkungan Hidup dan Peran Serta Masyarakat (PLHPSM) DLH Lumajang atas penghargaan ini.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada pak Rozaq selaku Kabid PLHPSM yang telah bekerja keras dalam menangani dan mendampingi Sekolah Adiwiyata, juga para warga SMPN 1 Kunir dan SMKN Pasirian sehingga memperoleh penghargaan ini”, ungkapnya.
Yuli Harismawati juga berharap kedepannya Kabupaten Lumajang dapat menyaingi jumlah perolehan penghargaan seperti Kota Malang, Kota Surabaya dan Kabupaten Pasuruan dimana jumlah perolehan Kota-kota tersebut sudah sangat banyak.
Tentu ini menjadi tantangan tersendiri, kendala yang dihadapi tidak mudah dalam mengubah perilaku warga sekolah di Kabupaten Lumajang menjadi aktif, peduli dan berbudaya lingkungan hidup.
“Kedepannya semoga kita Kabupaten Lumajang memperoleh penghargaan seperti Kota Surabaya, Malang dan Kabupaten Pasuruan yang sudah memperoleh penghargaan lebih dari tiga sekolah, ini sangat menantang”, tuturnya.(DLH/ News)
