Dlh. Lumajang - Masuk ke kampung RW 5 Ditotrunan, siapapun pasti kesengsem. Makin masuk ke dalam, makin jatuh hati saja. Hiasan warna warni dari plastik bekas bergelantungan. Sepanjang gang sampai lorong lorong diantara rumah warga terlihat bersih, hijau, indah. Tanaman bunga seperti barang wajib di tiap rumah.
Kamis kemarin, Komisi B DPRD berkunjung ke Bank Sampah Margi Rahayu di RW 5 Ditotrunan. Tapi suasana di kampung ini justru membuat Komisi B terhipnotis. Tidak lagi banyak bertanya tentang Bank Sampah, seakan semua pertanyaan terjawab oleh prestasi, guyub warga dan geliat kampung ini.
Akhirnya, Ketua Ketua Komisi B Eko Adis Prayoga minta berjalan jalan berkeliling kampung. Tertegun melihat Kali Temi dengan karambanya yang asri. Airnya yang bersih, rumah warga yang sejuk menghadap sungai. Mural di tembok tembok rumah warga sesekali membuat langkahnya terhenti. RW 5 memang kampung yang instagramable. Kamipun jadi tertarik untuk foto.
Diskusi mengalir sambil menyusuri kampung. Mengamati tempat sampah, lobang biopori, himbauan dan papan penunjuk arah dan sekretariat Bank Sampah hasil swadaya. Kunjungan Kerja hari ini menambah catatan kami, agar makin banyak Kampung Cantik nan Resik. Tidak hanya di perkotaan tapi juga di pedesaan.
"Kampung adalah cerminan perilaku warganya. Keindahannya mencerminkan naluri manusia sebagai mahluk termulia. Kebersihannya mencerminkan tanggung jawab manusia sebagai makhluk bijak yang berhati".
#indonesia
#klhk
#p3ejawa
#jatimpemprov
#dlh_lumajang
#kampungcantik
#kampungresik
#kampunginstagramable
#ErweLima Ditotrunan
#lumajanglestari
#lumajangeksotik