Minggu, 9 September 2017 merupakan rangkaian puncak acara pawai karnaval HUT Kemerdekaan RI ke 72 di kota Lumajang yang diikuti oleh SKPD Kabupaten Lumajang, para pelajar SMA dan juga Masyarakat umum. Sehari sebelumnya juga dengan acara yang sama namun pada hari itu peserta di ikuti oleh siswa SD/MI dan SMP/ MTS. Semua warga kota lumajang sangat bergembira menyambut di adakannya karnaval tahun ini, mereka berbondong-bondong datang ke kawasan kota Lumajang dan berbaur dengan para penjual asongan, makanan, minuman dan banyak dari mereka meninggalkan sampah sembarangan.
Acara pawai karnaval dimulai sekitar jam 12:30 WIB, Para peserta mengelilingi rute yang sudah ditentukan yaitu start dari alun-alun sebelah utara Kota Lumajang kemudian menuju ke jalan S. Parman, melewati Adipura, Jl. PB. Sudirman, Perempatan ST, melewati pasar baru, Jl. A. Yani dan Finish di Hotel Lumajang.
Kemeriahan karnaval ini sangat terlihat dengan banyaknya warga kota maupun dari kecamatan lain datang berduyun-duyun dengan membawa sanak family mereka untuk melihat acara ini. tetapi terdapat hal yang sangat disayangkan dengan kemeriahan acara ini adalah banyak masyarakat yang membuang dan meninggalkan sampah sembarangan di sepanjang jalan.
Berdasarkan pantauan, sepanjang jalan yang dilalui pawai Karnaval banyak sampah yg berserekan dipinggir jalan dan diselokan, hal ini yang membuat pemandangan menjadi kumuh dan tidak sehat dan hal ini menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi petugas operasional Kebersihan yang membersihkan sampah sejak acara selesai hingga dini hari.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang selaku SKPD yang membidangi masalah lingkungan dan kebersihan menghimbau agar masyarakat membuang sampah pada tempatnya yang sudah disediakan agar lingkungan sekitar kita menjadi bersih, kota Lumajang menjadi Kota yang bersih dan lestari
Salah satu upaya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang adalah memperbanyak tempat pembuangan sampah pada fasilitas-fasilitas umum seperti alun-alun dan area pertokoan, disamping itu juga terus berupaya untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kebersihan melalui kegiatan sosialisasi dan pelatihan pengelolaan sampah sehingga tercipta lingkungan kota yang bersih, asri dan sehat. (Aaf/DLH)