Dlh. Lumajang - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang memberikan bantuan Biopori kepada sejumlah Pondok Pesantren di Kabupaten Lumajang yang sudah menerapkan konsep Eco Pesantren pada Rabu (31/7) di sela acara Sosialisasi Eco Pesantren di RM Daleme Pakdhe, Gucialit. Beberapa Pondok Pesantren tersebut antara lain :
1. PP. BUSTANUL ULUM DESA KRAI, KEC. YOSOWILANGUN
2. PP. DARUL MUHAJIRIN, DESA WONOKERTO, KEC. GUCIALIT
3. PP. AL MALIKI 2, DESA DAWUHAN LOR, KEC.SUKODONO
4. PP. ASY-SYARIFIY DESA PANDANWANGI, KEC. TEMPEH,
5. PP. TERPADU AL FAUZAN, DESA LABRUK LOR, KEC. LUMAJANG
Apa itu Biopori? Biopori adalah teknik pengelolaan air yang berfungsi untuk meningkatkan infiltrasi air ke dalam tanah.
Ini dia manfaatnya :
1. Meningkatkan Penyerapan Air
Biopori membantu mengurangi limpasan air hujan dengan meningkatkan penyerapan ke dalam tanah, mengurangi risiko banjir.
2. Menambah Cadangan Air Tanah
Dengan meningkatkan infiltrasi, biopori membantu memperbesar cadangan air tanah yang penting untuk kebutuhan air tanah di musim kemarau.
3. Mengurangi Erosi Tanah
Dengan menahan air dan mengurangi limpasan, biopori dapat mengurangi erosi tanah.
4. Mendukung Kesehatan Tanah
Lubang biopori yang diisi dengan bahan organik dapat meningkatkan kualitas tanah dan mendorong pertumbuhan mikroorganisme yang bermanfaat.
5. Mengurangi Kebutuhan Pembuangan Sampah
Dengan mengisi biopori dengan sampah organik, kita dapat mengurangi volume sampah yang harus dibuang ke tempat pembuangan akhir.
6. Meningkatkan Kualitas Lingkungan
Teknik ini dapat membantu memelihara keseimbangan ekosistem lokal dan mendukung keanekaragaman hayati.
Penerapan biopori yang tepat dan konsisten dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pengelolaan air dan kesehatan lingkungan.(DLH/ Rizka)
